Langsung ke konten utama

Postingan

Menampilkan postingan dari Februari, 2025

Solusi Penyelesaian Kacamata Sosialisme

  Solusi Penyelesaian Kacamata Sosialisme Oleh M. Rahmat Zikrullah Falsafah sosialisme dari sudut etimologi berasal dari kata Latin "sociare" atau "socius," yang berarti menggabungkan atau berbagi. Dari sudut pandang sosio-ekonomi, gagasan sosialisme bertentangan dengan sistem ekonomi kapitalis. Sosialisme juga merupakan ideologi dan gerakan yang bertujuan meningkatkan taraf hidup melalui metode kolektif, dengan menciptakan sistem sosio-ekonomi yang menasionalisasi harta pribadi yang berlebihan. Hal ini menunjukkan bahwa konsep sosialisme berupaya menciptakan masyarakat yang adil dalam sistem ekonomi. Seperti yang dinyatakan oleh Czepczynski dalam "Cultural Landscapes of Post-Socialist Cities: Representation of Powers and Needs" terkait konsep sosialisme. Sosialisme Islam menawarkan solusi dengan mencontohkan nilai-nilai asli Islam, seperti cinta pada keadilan, penentangan terhadap penindasan, dan keyakinan pada transendensi Allah Swt secara makrokosmis ...

Indonesia dan Queens

  Indonesia dan Queens Oleh Muh. Azizul Hakim Di tengah hutan beton yang dihiasi spanduk raksasa dan janji-janji politik yang melayang seperti jaring laba-laba di tiang listrik, pilkada di Indonesia menjelma menjadi arena yang lebih berbahaya daripada jalanan Queens di malam hari. Spider-Man, yang biasa bergelantungan di antara gedung-gedung tinggi untuk menangkap kriminal, kali ini mungkin akan kebingungan, bukan karena musuhnya lebih kuat, tapi karena kejahatan di sini tak bisa dihadapi dengan sekadar jaring dan ketangkasan. Transaksi politik di balik layar, kampanye hitam yang mengiris nurani, serta politik uang yang merajalela telah menjadikan satu suara lebih berharga dari keringat harian buruh kecil. Bayangkan, Peter Parker menyusuri lorong-lorong Kota Makassar, lalu menemukan kenyataan bahwa satu suara dihargai Rp500 ribu. Bagi rakyat, uang sebanyak itu adalah penyambung hidup, untuk beras, bayar listrik, atau ongkos sekolah anak. Bagaimana Spider-Man bisa menyelamatkan mere...

Rumah Kecil di Tanah Merdeka

Rumah Kecil di Tanah Merdeka Oleh Putri Damayanty   Nak, dengarkan ibu dengan seksama   sebab suara bisikan ini harus lebih hening daripada malam Genggam bambu runcing mu dengan penuh keyakinan Heningnya malam tidak menyimpan ketenangan Matamu harus lebih tajam daripada elang tetap terjaga sebab doa ibu tidak akan cukup menjagamu malam ini Telapak tanganmu akan dipenuhi darah Kotor, hina, dan berdosa Tetapi nak, ada harga yang harus dibayar untuk sebuah kebebasan Wajah Ayah dan ibu serta dirimu akan menjadi satu bersama gelapnya malam Tetapi nak, tidak apa selama tanah ini akan bebas dari mereka yang menginjak si lemah Kelak dari tanah ini akan lahir kebebasan Kamu dapat menanam apa saja disana Mungkin saja disana akan ada rumah kecil kita Dengan sapi dan padi yang menguning di sawah milik ayah Warung kecil milik ibu, serta sekolah yang layak bagimu Tidak ada darah dan mayat manusia tidak berdosa menghiasi jalannya Nak, mari usahakan rumah kecil itu Sekalipun kebebasan tanah i...